Download Kitab Gundul Syarah Al Muwatho karya Imam Malik
Unknown | Sabtu, 27 Juli 2013 | Label: Kitab asli ulama
(الفقه الشافعي >> الأم (ط الوفاء
Downlod Kitab klik Unduh
Segala puji bagi Allah, pemelihara dan perawat Alam Semesta, Yang hidup dan Mutlak, yang di katakana Ibrahim Salallahu ‘Alaihi Wasallam : “Dia-lah yang menyembuhkanku, apabila aku sakit”, dan yang telah mengirimkan penyakit dan juga obat untuk mengajak manusia meneliti dan meyakini keagungan-Nya.
Shalawat dan salam semoga di limpahkan kepada Nabi dan junjungan kita Muhammad Salallahu ‘Alaihi Wasallam, keluarga beliau, sahabat-sahabat beliau dan hamba-hamba Allah yang suci.
Terjemahan dari kitab at-Tibb an-Nabawi yang kami hadirkan kehadapan pembaca ini mempunyai dua sifat: religious dan ilmiah, sebagaimana ditunjukan oleh judulnya, bahwa Rasulullah Salallahu ‘Alaihi Wasallam tidak berbicara karena mengikuti perasaan beliau, akan tetapi ini adalah wahyu yang diturunkan.
Beliau bukan seorang tabib bukan pula seorang ilmuwan, karena beliau buta huruf akan tetapi beliau utusan Allah yang menerima dan menyampaikan risalah. Meskipun beliau menyiarkan agama, tetapi beliau tidak lupa untuk menjadi Suhu dari sahabat-sahabat beliau, karena beliau mengajari mereka, dan kemudian mengajari manusia seluruhnya apa yang akan menjadikan mereka berbahagia di dunia ini dan mendapat pahala di akhirat nanti.
Beliau mengajari manusia bagaimana mengobati diri sendiri untuk mengalahkan penyakit-penyakit hati dan badan, sehingga dengan demikian secara serempak beliau telah melestarikan keimanan dan kesehatan
Sementara penyakit hati atau jiwa, kita puas dengan hadist berikut:
“Barang siapa yang tidak dapat di sembuhkan al-Quran, maka dia tidak akan mendapatkan obat yang lain”.
Yang menunjukan orang yang tidak membaca al-qur’an dan tidak pula menerapkan resep-resepnya.
Sehubungan dengan pangkal penyakit , hadist berikut – menurut pandangan saya*(1) merupakan dasar dari segala pengobatan:
“Wadah paling buruk yang diisi anak adam adalah perutnya, sebab ia hanya menampung beberapa suap makanan, sepertiganya untuk minum, dan sepertiga yang lainnya untuk pernafasan”.
Inilah hadist lain yang juga mencakup pengobatan Ilahi dan pengobatan bumi:
“Kamu harus menggunakan dua obat yaitu madu dan al-Qur’an”, karena madu mengobati badan dan kitab ilahi mengobati hati (jiwa). Kami berharap, bahwa dengan pengobatan ini, kami dapat memberikan kepada anda artikel yang besar manfaatnya.
Ya Allah, ampunilah kami apabila kami lupa atau berbuat salah. Tetapkanlah langkah kami pada jalan yang lurus dan terimalah kami dengan rahmat-Mu. Dan akhir dari do’a kami adalah segala puji bagi Allah Subhanahu Wata’ala.
*(1) Ibnu Qoyyim
sumber : http://abu1fauzan.wordpress.com/muqodimah/
Buku ini berbicara dengan panjang lebar lagi terperinci dalam pelbagai persoalan:
1. doa,
2. aqidah,
3. akhlak,
4. kesan maksiat,
5. syirik,
6. cinta (al-Hubb),
7. kesan cinta,
8. tarbiyah
9. tazkiyatun-nufus.
Perbahasan tulisan dimulakan dari
1- persoalan pentingnya do'a bagi seseorang hamba serta hubungan do'a dengan takdir.
2 - Berbicara berkaitan jenis-jenis maksiat dan bahayanya bagi para pelakunya, juga dosa-dosa dan kesan negatifnya secara langsung di dunia.
3 - Kemudian beliau (penulis/Ibnul Qayyim) berbicara pula tentang hukuman Allah terhadap hamba-Nya sama ada hukuman yang bersifat syar'i atau pun qadari, qalbi atau pun badani, duniawi atau pun ukhrawi.
4 - Berbicara mengenai syirik dan jenis-jenisnya di dalam ibadah perbuatan, perkataan, kehendak, dan niat, serta syiriknya agama Nasrani, juga syirik dalam wasilah dan syafaat.
5 - Berbicara berkaitan pintu-pintu pembuka maksiat, di antaranya bisikan hati, pandangan mata, dan langkah kaki.
6 - Berbicara mengenai liwat (homoseks) dan menyetubuhi binatang.
7 - Serta tentang kesucian diri, hakikat cinta, peringkat dan jenis-jenis cinta, soal mabuk asmara dan beebrapa permasalahan yang lain.
Untuk mendownload silahkan klik Unduh
1. doa,
2. aqidah,
3. akhlak,
4. kesan maksiat,
5. syirik,
6. cinta (al-Hubb),
7. kesan cinta,
8. tarbiyah
9. tazkiyatun-nufus.
Perbahasan tulisan dimulakan dari
1- persoalan pentingnya do'a bagi seseorang hamba serta hubungan do'a dengan takdir.
2 - Berbicara berkaitan jenis-jenis maksiat dan bahayanya bagi para pelakunya, juga dosa-dosa dan kesan negatifnya secara langsung di dunia.
3 - Kemudian beliau (penulis/Ibnul Qayyim) berbicara pula tentang hukuman Allah terhadap hamba-Nya sama ada hukuman yang bersifat syar'i atau pun qadari, qalbi atau pun badani, duniawi atau pun ukhrawi.
4 - Berbicara mengenai syirik dan jenis-jenisnya di dalam ibadah perbuatan, perkataan, kehendak, dan niat, serta syiriknya agama Nasrani, juga syirik dalam wasilah dan syafaat.
5 - Berbicara berkaitan pintu-pintu pembuka maksiat, di antaranya bisikan hati, pandangan mata, dan langkah kaki.
6 - Berbicara mengenai liwat (homoseks) dan menyetubuhi binatang.
7 - Serta tentang kesucian diri, hakikat cinta, peringkat dan jenis-jenis cinta, soal mabuk asmara dan beebrapa permasalahan yang lain.
Untuk mendownload silahkan klik Unduh
Dari Bahaz bin Hakim, dari bapaknya, dari
kakeknya, aku berkata,
۳/۳ يَا رسول الله مَنْ أَبَرُّ؟ قَالَ : أُمَّكَ، قُلْتُ:ثُمَّ مَنْ
أَبَرُّ؟ قَالَ: أُمَّكَ، قُلْتُ:ثُمَّ مَنْ أَبّرُّ؟ قَالَ : أّمَّكَ،
قُلْتُ:ثُمَّ مَنْ أَبَرُّ؟ قَالَ: أَبَاكَ، ثُمَّ اْلأَقْرَبَ
فَاْلأَقْرَبَ
"Wahai Rasulullah! Siapa yang harus saya
perlakukan dengan baik?" Rasulullah menjawab,
"Ibumu". Saya bertanya lagi, "Siapa yang
harus saya perlakukan dengan baik?" Rasulullah
menjawab, "Ibumu" Lalu saya bertanya, "Siapa yang harus saya perlakukan
dengan baik?" Rasulullah menjawab,
"Ibumu". Saya bertanya, "Siapa yang harus saya perlakukan
dengan baik?." Rasulullah menjawab,
"Bapakmu, kemudian kerabat yang
terdekat, lalu kerabat yang terdekat."
Hasan, di dalam kitab Al Inva (2232, 829),
dan di dalam (Sunan Tirmidzi, 25- Kitab Al Birru wa Ash-Shilat, 1- Bab Ma
Ja'a fi Birril-Walidain).
4/4. Dari Ibnu
Abbas,
٤/٤ أَنَّهُ أَتَاهُ رَجُلٌ فَقَالَ: إِنِّى خَطَبْتُ امْرَأَةٌ
فَأَبَتْ أَنْ تَنْكِحَنِي، وَخَطَبَهَا غَيْرِى فَأَحَبَّتْ أَنْ تَنْكِحَهُ،
فَغِرْتُ عَلَيْهَا فَقَتَلْتُهَا، فَهَلْ لِي مِنْ تَوْبَةٍ؟ قَالَ: أُمُّكَ
حَيَّةٌ؟ قَالَ: لاَ، قَالَ: تُبْ إِلىَ اللهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَتَقَرَّبْ إِلَيْهِ
مَا اسْتَطَعْتَد[قَالَ: عَطَاءُ بْنُ يَسَارٍ:] فَذَهَبْتُ فَسَأَلْتُ ابْنَ
عَبَّاسٍ: لِمَ سَأَلْتَهُ عَنْ حَيَاةِ أُمَّهِ؟ فَقَالَ: إِنِّى لاَ أّعْلَمُ
عَمَلاً أَقْرَبُ إِلَى اللهِ عَزَّ وَجَلَّ مِنْ بِرِّ
الْوَالِدَةِ
Bahwasanya
seseorang mendatanginya lalu berkata, "Sesungguhnya aku telah meminang seorang
wanita, lalu dia enggan untuk menikah denganku. Kemudian dia
dipinang oleh orang lain dan dia menikah dengannya.
Akhirnya saya cemburu dengan wanita itu, lalu aku
membunuhnya. Apakah (masih) ada taubat bagiku?" Ibnu Abbas
bertanya, "Ibumu masih hidup?" Dia menjawab,
"Tidak." Ibnu Abbas berkata, "Bertaubatlah kepada Allah
Azza wa ]alla, dan mendekatlah
kepada-Nya semampu kamu." [Atha' bin Yasar berkata] "Kemudian saya menjumpai Ibnu Abbas dan
bertanya kepadanya, 'Mengapa engkau bertanya tentang ibunya?7 Ibnu Abbas menjawab, 'Sesungguhnya aku tidak
mengetahui suatu amalan yang lebih dekat
kepada Allah Azza wa Jalla dari pada berbuat
baik kepada Ibu'."
Shahih, dalam kitab Ash-Slmhihah
(2799)
Alloh ta'ala memerintahkan manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya
Unknown | Rabu, 24 Juli 2013 | Label: Hadist
1/1. Dari Aim Amr Asy-Syaibani, dia berkata, "Pemilik rumah ini meriwayatkan
kepadaku -sambil memberikan isyarat dengan tangannya ke rumah Abdullah- dia
berkata,
۱/۱
سَأَلْتُ النبي صلى الله عليه وسلم: أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إِلَى اللهِ
عَزَّ وَجَلَّ؟ قَالَ : الصَّلاَةُ عَلَى وَقْتِهَا قُلْتُ ثُمَّ أَيٌّ ؟ قَالَ :
ثُمَّ بِرُّ الْوَالِدَيْنِ ، قُلْتُ : ثُمَّ أَيٌّ؟ قَالَ ثُمَّ الْجِهَادِ فِي
سَبِيْلِ اللهِ قَالَ : فَحَدَّثْنِي بِهِنَّ وَلَوِ اسْتّزَدْتُهُ
لَزَادَنِى
'Saya bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam, "Apakah perbuatan yang paling dicintai
Allah Azza wa
Jalla?." Nabi menjawab, "Shalat pada waktunya". Kemudian
saya bertanya lagi, "Lalu apa?." Rasulullah menjawab, 'Kemudian berbuat baik kepada kedua orang
tad'. Lalu saya kembali bertanya, "Lalu
apa?" Rasulullah menjawab, "Kemudian jihad dijalan Allah'." Abdullah berkata, 'Rasulullah menerangkan perkara tersebut
kepadaku. Sekiranya aku meminta tambahan kepadanya,
maka niscaya beliau akan menambahnya
untukku.'"
Shahih, disebutkan di
dalam kitab Al Inua* (1197), (Bukhari,
9. Kitab Mawaqitush-Shalat, 5-
Bab Fadhlus-Shalati li Waqtiha. Muslim, 1-Kitab
Al Iman, hadits 137,138,139 dan 140)
- Ikhlas adalah keterbukaan niat mendekatkan diri kepada Allah ta'ala dengan merendahkan diri dari keburukan-keburukannya (mengakui segala dosanya)
- Ikhlas adalah mengesakan Allah ta'ala dengan tujuan dalam ketaatan
- Ikhlas adalah tidak menghiraukan makhluk yang senantiasa melihat hamba tersebut beribadah kecuali Sang Khaliq
Ikhlas merupakan syarat diterimanya amal sholeh yang sesuai dengan sunnah Rasulullah shalallahu alaihi wassalam dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan perintah Allah ta'ala.
Allah ta'ala telah berfirman:
"dan tidaklah mereka diperintahkan kecuali supaya beribadah kepada Allah dengan memurnikan (muhlisiin) padaNya ketaatan agama yang condong kepada Agama yang lurus.
Qs. Al Bayinnah ayat 5
dan dalam hadist.
Dari Abi Amamah radhiyallahu anhu berkata: telah datang seorang lelaki kepada Rasulullah shalallahu alaihi wassalam. Lantas lelaki tersebut bertanya kepada Rasulullah, Bagaimana pendapat engkau terhadap seorang lelaki yang berperang dengan menghasapkan balasan dan juga menyebut-nyebutkan amalannya di hadapan manusia? Rasulullah menjawab: dia tidak mendapat apa-apa. lelaki tersebut bertanya dengan pertanyaan yang sama sebanyak tiga kali dan jawaban Rasulullah: dia tidak mendapat apa-apa.
Penulis : Dinukilkan dari kitab Nashihati Lin Nisa karya Ummu Abdillah Al-Wadi‘iyyah hafizahullah |
Kategori : Muslimah Bertanya |
Ustadzah, saya mempunyai pertanyaan dan
mohon untuk dijawab: Bagaimana jilbab yang sesuai dengan syariat? Mohon penjelasannya, jazakillah khairan. Jawab : Jilbab yang sesuai dengan syariah apabila memenuhi syarat-syarat sebagai berikut : Menutupi seluruh badan Tidak diberi hiasan-hiasan hingga mengundang pria untuk melihatnya Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman : “Katakanlah (ya Muhammad) kepada wanita-wanita yang beriman: hendaklah mereka menundukkan pandangan mata dan menjaga kemaluan mereka, dan jangan menampakkan perhiasan mereka kecuali apa yang biasa nampak darinya. Hendaklah mereka meletakkan dan menjulurkan kerudung di atas kerah baju mereka (dada-dada mereka)… (An-Nuur: 31) Tebal tidak tipis Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : “Akan ada nanti di kalangan akhir umatku para wanita yang berpakaian tapi hakikatnya mereka telanjang… Kemudian beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : “…laknatlah mereka karena sesungguhnya mereka itu terlaknat.” (HR. Ath Thabrani dalam Al Mu`jamush Shaghir dengan sanad yang shahih sebagaimana dikatakan oleh Syaikh Albani dalam kitab beliau Jilbab Al Mar’ah Al Muslimah, hal. 125) Kata Ibnu Abdil Baar rahimahullahu: “Yang dimaksud Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sabdanya (di atas) adalah para wanita yang mengenakan pakaian dari bahan yang tipis yang menerawangkan bentuk badan dan tidak menutupinya maka wanita seperti ini istilahnya saja mereka berpakaian tapi hakikatnya mereka telanjang.” Lebar tidak sempit Usamah bin Zaid radhiallahu 'anhuma berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam memakaikan aku pakaian Qibthiyah yang tebal yang dihadiahkan oleh Dihyah Al Kalbi kepada beliau maka aku memakaikan pakaian itu kepada istriku. Suatu ketika beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bertanya: “Mengapa engkau tidak memakai pakaian Qibthiyah itu?” Aku menjawab: “Aku berikan kepada istriku.” Beliau berkata : “Perintahkan istrimu agar ia memakai kain penutup setelah memakai pakaian tersebut karena aku khawatir pakaian itu akan menggambarkan bentuk tubuhnya.” (Diriwayatkan oleh Adl Dliya Al Maqdisi, Ahmad dan Baihaqi dengan sanad hasan, kata Syaikh Al-Albani rahimahullahu dalam Jilbab, hal. 131) Tidak diberi wangi-wangian Karena Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : “Wanita mana saja yang memakai wangi-wangian lalu ia melewati sekelompok orang agar mereka mencium wanginya maka wanita itu pezina.” (HR. An Nasai, Abu Daud dan lainnya, dengan isnad hasan kata Syaikh Al-Albani dalam Jilbab, hal. 137) Tidak menyerupai pakaian laki-laki Abu Hurairah radhiallahu 'anhu mengatakan: “Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang memakai pakaian wanita dan wanita yang memakai pakaian laki-laki.” (HR. Abu Daud, Ibnu Majah dan lainnya. Dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Jilbab, hal. 141) Tidak menyerupai pakaian wanita kafir Karena Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dalam banyak sabdanya memerintahkan kita untuk menyelisihi orang-orang kafir dan tidak menyerupai mereka baik dalam hal ibadah, hari raya/perayaan ataupun pakaian khas mereka. Bukan merupakan pakaian untuk ketenaran Yakni pakaian yang dikenakan dengan tujuan agar terkenal di kalangan manusia, sama saja apakah pakaian itu mahal/ mewah dengan maksud untuk menyombongkan diri di dunia atau pakaian yang jelek yang dikenakan dengan maksud untuk menampakkan kezuhudan dan riya. Berkata Ibnul Atsir: Pakaian yang dikenakan itu masyhur di kalangan manusia karena warnanya berbeda dengan warna-warna pakaian mereka hingga manusia mengangkat pandangan ke arahnya jadilah orang tadi merasa bangga diri dan sombong. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Siapa yang memakai pakaian untuk ketenaran di dunia maka Allah akan memakaikannya pakaian kehinaan pada hari kiamat kemudian dinyalakan api padanya.” (HR. Abu Daud, Ibnu Majah dengan isnad hasan kata Syaikh Albani dalam Jilbab, hal. 213) Demikian kami nukilkan jawaban untuk saudari dari kitab Jilbab Al Mar’ah Al Muslimah yang ditulis oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullahu. Adapun pertanyaan-pertanyaan saudari yang lainnya Insya Allah akan kami jawab dalam rubrik Mutiara Kata pada edisi-edisi mendatang. Wallahu a’lam. |
Definisi 1.1
Misalkan n bilangan asli dan a bilangan real. Bilangan an dibaca a pangkat n mempunyai arti:
Misalkan n bilangan asli dan a bilangan real. Bilangan an dibaca a pangkat n mempunyai arti:
an = a x a x a x . . .x a (sebanyak n kali)
Bilangan a disebut basis dan n disebut pangkat atau eksponen.
Operasi Bilangan Berpangkat
Misalkan m,n bilangan bulat dan a,b bilangan real tidak nol, maka
- an x am = a n+m, perkalian bilangan dengan basis sama, pangkat dijumlahkan
- an : am = a n-m, pembagian bilangan dengan basis sama, pangkat dikurangi
- (an)m= a n.m, pangkat dari bilangan berpangkat, pangkat dikalikan
- (a x b)n= an x bn , pangkat dari perkalian bilangan sama dengan perkalian dari masing-masing bilangan berpangkat
- (a : b)n= an : bn , pangkat dari pembagian bilangan sama dengan pembagian dari masing-masing bilangan berpangkat
Download Soal Latihan Bilangan Bulat unduh
kawand-kawand, ini hasna mau memposting mengenai kurikulum 2013. komponen-komponennya, standar isi-nya, dan rancangan RPP. untuk semua jenjang lho. SD, SMP. maupun SMA.
Semoga Bermanfaat
Download saja di bawah ini dengan cara di klik tulisan "Unduh"
1. Naskah Akademik Pengembangan Kurikulum unduh
2. Pedoman Implementasi Kurikulum unduh
3. Kompetensi Dasar SD/MI unduh
4. Kompetensi Dasar SMP/MTS unduh
5. Kompetensi Dasar SMA/MA unduh
Semoga Bermanfaat
Download saja di bawah ini dengan cara di klik tulisan "Unduh"
1. Naskah Akademik Pengembangan Kurikulum unduh
2. Pedoman Implementasi Kurikulum unduh
3. Kompetensi Dasar SD/MI unduh
4. Kompetensi Dasar SMP/MTS unduh
5. Kompetensi Dasar SMA/MA unduh
Catatan Safirah |
Hai kawand-kawand, kenalkan saya HASNA SAFIRAH ISNAINI, sarjana pendidikan matematika di Universitas Negeri Semarang, namun status belum lulus. Ini kali pertamanya saya ng-blog lho. belajar, InsyaAlloh bermanfaat untuk semua.
Nah, karena ini merupakan blog pertama dan terakhir Hasna, so.. pada tanggal 24 Juli 2013 yang merupakan launching dari blog, sebelumnya hasna akan menjelaskan dahulu content-content yang akan hasna muat dalam blog ini.
1. hasna ingin mengposting semua kegiatan hasna yang bisa menjadi hikmah buat teman-teman
2. hasna pengen memposting juga ilmu matematika (yang hasna kuasai)
3. ilmu-ilmu alam juga hasna posting karena hobi belajar sih
4. file-file bermanfaat yang bisa di download
5. dan pengetahuan umum
6. Ilmu-ilmu dari habis ta'lim juga InsyaAlloh akan Hasna posting
semoga blog ini bermanfaat dan hasna dibeikan kemudahan untuk selalu mengisi blog ini dengan segala yang bermanfaat
Langganan:
Postingan (Atom)